Beredar video viral di WhatsApp Grup (WAG) mengenai situasi terkini di Cianjur, Jawa Barat, ada sejumlah rumah terporak-poranda pascaterjadinya gempa bumi berkekuatan 5.6 magnitudo (M) yang mengguncang wilayah tersebut pada Senin siang, 21 November 2022.
Baca juga:
Sipardalan News: DPR Minta Jokowi Kirim Nama Panglima TNI Baru Sebelum 25 November
Dalam video yang diterima Kureta pada Senin siang ini, terdapat seorang warganet yang berada di dalam mobil, merekam kondisi banyak rumah roboh di area Cianjur, efek dari gempa besar di daratan wilayah Jabar itu.
"Cianjur, hancur semua rumah di Cianjur ya allah semua hancur," kata pria itu dikutip dari videonya.
Dalam rekaman video itu terdapat juga detik-detik mengharukan, yang memperlihatkan seorang pria tua histeris menangis di pinggir jalan, diduga karena bangunan rumahnya hancur digoyang gempa besar.
Si perekam video itu pun mengaku akan mencari jalan alternatif, karena jalan utama di Cianjur, menurutnya sudah tidak bisa dilewati lantaran tertutup longsor. "Kita cari putar balik. Ini sampling Cianjur. Cari jalan alternatif, karena jalan utama sudah tertutup longsor. Jadi mau tidak mau kita putar balik. Longsornya pun tidak jauh dari mata pandangan kita sendiri," kata pria tersebut.
Sementara dalam video lainnya yang beredar di WAG, terlihat rumah AHC Agus Helmet Cianjur hancur. Temboknya roboh hingga menyembabkan debu merah beterbangan.
"Astaghfirullah, gempa," kata pria itu, disambut teriakan histeris perempuan menangis.
Pria itu lantas ke luar rumah dan merekam kondisi bangunan di sekitarnya juga sudah porak-poranda pascadiguncang gempa.
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 5.6 magnitudo (M) mengguncang daratan Cianjur, Jawa Barat, pada Senin siang, 21 November 2022.
Adapun gempa bumi ini turut dirasakan juga oleh warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) hingga menjadi trending pembicaraan di media sosial Twitter.
Berdasarkan keterangan resmi BMKG, gempa bumi ini terjadi pada Senin siang pukul 13.21 WIB.
Menurut BMKG, gempa di daratan Cianjur ini tidak menimbulkan gelombang tsunami.
"#Gempa Mag:5.6, 21-Nov-22 13:21:10 WIB, Lok:6.84 LS,107.05 BT (10 km Barat Daya KAB-CIANJUR-JABAR), Kedalaman:10 Km, tidak berpotensi tsunami #BMKG," demikian keterangan dikutip dari akun Twitter BMKG, Senin hari ini.
Komentar
Posting Komentar