Sipardalan News: Dukung Anies Pilpres 2024, Sejumlah Anggota PSI Mengundurkan Diri

Dukung Anies Pilpres 2024, Sejumlah Anggota PSI Mengundurkan Diri 

Sejumlah anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memilih hengkang. Kondisi berturut-turut terjadi jelang Pilpres 2024. Sebagian anggota PSI itu bergabung dengan Anies Baswedan. Mereka pun terang-terangan setelah mundur dari PSI, ingin fokus membantu Anies Baswedan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca juga:

Sipardalan News: Menurut Survei SMRC, Elektabilitas PDIP dan Demokrat Meningkat, Gerindra Turun

Sipardalan News: DPR: Nomor Urut Parpol 2019 Tak Diubah di Pemilu 2024, Partai Baru Diundi

Terbaru, Ketua PSI DKI Jakarta, Michael Victor Sianipar, mengumumkan pengunduran dirinya pada Senin (5/12/2022). Selain Michael, berikut merangkum sederet pentolan PSI yang telah lebih dulu mundur.

1. Sunny Tanuwidjaja

Sunny Tanuwidjaja tercatat sebagai elite Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Dia mundur dari jabatannya di partai politik tersebut. Mundurnya Sunny disebut karena ingin membantu Anies Baswedan.

Hal itu dibenarkan Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie. Menurutnya, Sunny mundur dari jabatannya sebagai Sekretaris Dewan Pembina PSI.

"Ya, bro Sunny mundur dari Sekretaris Dewan Pembina PSI sejak sekitar setahun lalu," kata Grace saat dikonfirmasi Suara.com, Rabu (29/6/2022).

Posisi Sunny di partai tersebut pun telah diisi Raja Juli Antoni yang sebelumnya menjabat Sekretaris Jenderal PSI. "Penggantinya bro Raja Juli Antoni," ungkapnya.

Grace juga membenarkan, mundurnya Sunny dari PSI lantaran ingin mengambil jalan politik yang berbeda dengan partai tersebut, yakni mendukung atau membantu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

2. Tsamara Amany

Tsamara Amany mengundurkan diri dari PSI. Dia telah memberikan pernyataan terkait pengunduran dirinya dari partai yang telah menaunginya sejak lima tahun lalu.

Berita pengunduran diri Tsamara Amany dari PSI diungkapkan langsung olehnya melalui kanal YouTube Tsamara Amany, Senin (18/4/2022). Ia sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPP PSI.

“Selama lima tahun mengabdi di PSI sebagai Ketua DPP per hari ini 18 April 2022, saya memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai pengurus dan kader PSI,” kata Tsamara.

Dia menyebut bahwa keputusan mundur dari PSI merupakan pertimbangan yang dibuatnya secara pribadi tanpa campur tangan orang lain.

Tsamara Amany mengakui bahwa ia tengah membutuhkan perjalanan baru di luar lingkup partai politik. “Keputusan ini saya ambil atas dasar pertimbangan pribadi, saya merasa saya membutuhkan perjalanan baru di luar partai politik,” terang Tsamara.

3. Surya Tjandra

Surya Tjandra mengundurkan diri sebagai kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada Oktober 2022. Dia mengatakan keputusan itu diambil lantaran ingin fokus mendukung Anies Baswedan maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024 mendatang.

"Ya betul, saya sudah mengundurkan diri dan mau fokus bantu pak Anies sampai tuntas," kata Surya saat dikonfirmasi Suara.com, Senin (24/10/2022).

Kendati begitu, Surya belum mendetil menjelaskan alasannya terhadap keputusan yang diambilnya tersebut. Termasuk juga belum menjawab apakah langkahnya mendukung Anies sudah secara konkret atau belum.

Sebelumnya Surya sudah secara terang-terangan mendukung eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju di Pilpres 2024 mendatang.

Bahkan, ia mengaku siap membantu Anies menjadi tim pemenangan dalam kontestasi tersebut.

4. Michael Victor Sianipar

Michael memilih resign dari PSI karena menilai partai berlambang tangan memegang bunga mawar itu sudah berubah dari awal pembentukannya.

Hanya saja, Michael tak menjelaskan secara rinci bagaimana kondisi PSI sekarang dibanding awal berdiri. Ia hanya menyatakan, perjuangan politik yang dimilikinya dapat dilanjutkan di PSI.

“Seiring berjalannya waktu, partai yang saya bayangkan dan cita-citakan, yang saya ketahui di awal, sudah jauh berubah sekarang. Sudah saatnya saya pamit dan undur diri dari PSI,” ujar Michael kepada wartawan, Senin (5/12/2022).

Michael adalah ketua PSI di Jakarta sejak tahun 2017 hingga 2022. Sebelumnya, Michael pernah juga menjabat ketua PSI di Kota Jakarta Pusat di tahun 2015-2017 dan pengurus DPP PSI di tahun 2021-2022.

Komentar