MARLAWAK - 'Ketika Orang Batak, Ambon dan Manado berkenalan'


Baca juga:
Ini adalah kisah 3 orang yang sedang merantau ke Jakarta dan bertemu di pelabuhan Tanjung Priuk, tiga orang ini berasal dari daerah yang berbeda antara lain dari Batak, Ambon dan Manado. Saat itu mereka tidak punya uang untuk makan. 
Akhirnya orang batak ini mempunyai ide, setelah berdiskusi pergilah mereka memberanikan diri ke warung makan untuk makan, setelah makanan dihidangkan depan mereka, mereka pun berpura pura berkenalan ulang agar terdengar oleh yang punya warung makan itu, terjadilah percakapan mereka ;
Pria yang dari Ambon memperkenalkan dirinya pertama kali kepada pria yang asal Batak: "halo bung, beta pung marga 'BAKARBESSY',” sambil jabat tangan.
saat mendengar marga orang ambon, pemilik warung makan sedikit terkejut dan mereka bertiga mulai melirik sambil tersenyum, orang batak ini pun berkenalan dan sambil mengeraskan suaranya dia pun berkenalan: “kalau margaku 'BATUBARA' nya lae”.
Mendengar kedua marga Orang batak dan Orang Ambon ini pemilik warung makan ini sambil kebingungan melihat kiri dan kanan, setelah mendengar kedua langganannya tadi masing-masing menyebut barang panas. Tanpa berpikir banyak lagi orang Manado pun berkenalan dan sambil jabat tangan mengucapkan: “mar ta pe asal dari 'AIR MANDIDI' dang”.
setelah mendengar percakapan mereka, pemilik warung makan ini ketakutan dan akhirnya mengatakan kepada mereka bertiga kalau yang mereka makan gratis, akhirnya sambil keluar mereka bertiga pun ketawa melihat ketakutan pemilik warung makan tersebut.
MS

Komentar