sumber foto: travel.kompas.com |
Menurut catatan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia
(PHRI) Provinsi Sumatera Utara mengalami peningkatan okupansi hotel di Sumut hingga
Oktober 2022.
"Saat ini okupansi perhotelan di daerah wisata
Sumatera Utara seperti Danau Toba dan Samosir naik hingga mencapai 80 persen
hingga 90 persen," ujar Ketua PHRI Sumut, Denny S Wardhana kepada media,
Senin (7/11/2022).
Baca juga:
Sipardalan News: Hadiri Grand Final Anak Perana Singuda-nguda 2022, Harapan Ijek Dapat Promosikan Pariwisata Tana Karo
Dia menyampaikan naiknya okupansi hotel saat ini
dikarenakan pandemi Covid-19 yang mulai melandai, serta saat ini kawasan Danau
Toba di Sumut masuk menjadi salah satu daftar Destinasi Pariwisata Super
Prioritas (DPSP) oleh Kemenparekraf RI.
Baca juga:
Sipardalan News: Perkuat Pendidikan Ilmu Matematika, 31 Sekolah Ikuti Pelatihan Bersama Profesor Yohanes Surya
"Danau Toba kan saat ini menjadi kawasan super
prioritas dan kebanyakan kegiatan nasional juga dilakukan di Danau Toba seperti
G20 dan lainnya," tuturnya. Dia menambahkan kebanyakan pengunjung berasal
dari wisatawan domestik, seiring dengan imbauan pemerintah kepada masyarakat
untuk berwisata di dalam negeri saja.
"Kalau saat ini masih banyak wisatawan domestik ya,
wisatawan mancanegara juga sudah ada dan jika dibandingkan dengan tahun lalu
wisatawan mancanegara meningkat," katanya. Kemudian, dia juga memberikan
imbauan kepada seluruh hotel yang ada di Sumut untuk memberikan pelayanan yang
baik kepada tamu sehingga para tamu erkeinginan kembali berkunjung.
"Untuk para pengusaha hotel juga lebih ditingkatkan
bagaimana caranya menjaga tamu yang datang sehingga mereka bisa kembali lagi ke
daerah tujuan wisata dan mereka bisa membelanjakan sebanyak-banyaknya," imbuhnya.
Diketahui, Saat ini SDM perhotelan yang berada di daerah
wisata Sumatera Utara sedang melakukan proses sertifikasi agar dapat
meningkatkan standar pelayanan.
Sumber info: medan.tribunnews.com
Uji adrenalin kalian jelajahi Desa Sigapiton dengan ATV |
mantappppp
BalasHapus